Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

BUNTUT PANJANG DARI TRAGEDI KANJURUHAN : KAPOLRI COPOT KAPOLRES MALANG ,KENAPA?

 BUNTUT PANJANG DARI TRAGEDI KANJURUHAN : KAPOLRI COPOT KAPOLRES MALANG ,KENAPA?

Tragedi Kanjuruhan
Buntut Panjang Dari Tragedi Kanjuruhan


Selamat Pagi, Siang. Sore maupun malam para prmburu fakta dunia maya, gimana kabar kalian hari ini? mimin selalu berdoa agar kalian di lancarkan masalahnya serta semoga selalu di beri wawasan yang lebih mengenai berbagai hal dari Artikel-artikel dari Blog Ababil Dunia ini. 

Pada Hari Sabtu malam, 1 Oktober 2022, menjadi awal bulan yang sangat menyedihkan bagi Persepakbolaan Indonesia, pasalnya telah terjadi sebuah insiden yang kita swmua sudah paham serta mengerti yaitu terjadinya tindak Kersuhan serta saling injak yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Liga yang bertabjub dan bagian dari rivalitas lokal, derbi Jawa Timur yang menandingkan Arema FC dengan Persebaya Surabaya, yang sampai ini jumlah korban sudah mencapai angka 180 an lebih nyawa yang melayang dalam pertandingan itu.

Buntut Panjang. Setelah kejadian itu masalah semakin merembet kemana-mana sampai akhirnya dengan Pencopotan Kapolres Malang Ajun Komisaris Besar Ferli Hidayat dan di gantikan oleh Ajun Komisaris Besar Putu Kholis oleh Bapak Kapolri yang tertuang dalam surat Telegram Nomor SP 2098/X/Kep/Tahun 2022.

Tragedi Kanjuruhan
Foto Kebersama Bapak Ferli Hidayat dengan supporter 
Arema FC

Sangat disayangkan Mutasi ini , karena kedekatan Beliau kepada Supporter Arema FC sudah begitu erat. Tim Pencari Fakta sedikit banyaknya sudah memeriksa dugaan-dugaan Tragedi tersebut terjadi.

Semoga Kedepannya tidak akan lagi terjadi tragedi serupa itulah harapan terbesar kita , mari kita serahkan seluruhnya kepada pihak-pihak yang berwenang menanganinya .
Selamat bertugas ditempat yang baru Bapak Ferli Hidayat

Tragedi Kanjuruhan
Momen Kebersamaan Akbp Ferli Dengan Suporter
Singo Edan


Posting Komentar untuk "BUNTUT PANJANG DARI TRAGEDI KANJURUHAN : KAPOLRI COPOT KAPOLRES MALANG ,KENAPA?"